WahanaListrik.com | Merk motor listrik Gesits besutan T WIKA Industri Manufaktur (Wima) semakin dikenal di Tanah Air.
Hal ini pun mendorong Menteri BUMN Erick Thohir untuk mendukung kerja sama Gesits dengan Gojek dan Grab agar motor listrik tersebut dapat digunakan oleh para pengemudi ojek online.
Baca Juga:
Ultimatum Keras Setelah Kekalahan Telak Timnas dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur dari PSSI
"Sekarang Gesits ini sedang terus kita kerjasamakan dengan Gojek dan Grab, supaya bisa dipakai," ujar Erick Thohir saat menghadiri seminar di Universitas Lampung sebagaimana diikuti secara daring dari Jakarta, Minggu (30/1/2022).
Menurutnya, hal ini dikarenakan Indonesia juga jangan sampai hanya memproduksi nikelnya, lalu jadi baterai listrik tetapi tidak memproduksi motor dan mobil listriknya.
Sebagaimana dilansir dari laman resmi gesitsmotors.com, Gesits merupakan sepeda motor listrik yang diklaim sebagai karya anak bangsa, yakni kerja sama yang di prakarsai saat itu oleh kementerian riset dan teknlogi bersama dengan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) bersama Garasindo.
Baca Juga:
Menteri BUMN Angkat Kembali Darmawan Prasodjo sebagai Dirut PT PLN
Sepeda motor ini diproduksi di pabrik perakitan yang berada di Cilengsi, Bogor, Jawa Barat.
Nama Gesits berasal dari singkatan Garansindo Electric Scooter ITS.
Dalam satu kesempatan, PT WIKA Industri Manufaktur (Wima) mengklaim Gesits menggunakan 162 komponen dengan 85 persen di antaranya diproduksi di dalam negeri yang dipasok oleh 24 perusahaan, dan lima di antaranya adalah BUMN.
Adapun Nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Gesits saat ini sebesar 46,73 persen.
Motor listrik Gesits ini menggunakan tenaga listrik dengan daya motor 5KW. Sekali pengisian daya, motor listrik Gesits bisa digunakan untuk berkendara sejauh sekitar 50 kilomter untuk baterai tunggal dan 100 kilometer untuk baterai ganda.
Adapun purwarupa motor listrik Gesits sudah ada sejak 2016. Ada banyak pembaruan hingga siap produksi massal seperti saat ini.
Sedari awal, Gesits mengusung desain skutik. Saat ini, di Indonesia motor jenis skutik menguasai 87,29 persen pangsa pasar roda dua.
Meskipun sekilas tidak memiliki perbedaan dengan skutik, Gesits diklaim memiliki biaya operasional 70 persen lebih murah dibandingkan motor bensin.
Selain itu, mesin Gesits beroperasi tanpa getaran, tidak seperti motor pada umumnya. [Tio]