WahanaListrik.com | PT Brantas Energi (BREN) yang merupakan anak usaha PT Brantas Abipraya (Persero) membuktikan kontribusi nyatanya dalam mendukung pengembangan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) di Indonesia.
Hal ini dibuktikan dengan dilaksanakannya penandatanganan Berita Acara Commercial Operation Date (COD) untuk PLTM Padang Guci-2. Acara penandatanganan diselenggarakan di Kantor PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi dan Bengkulu (UIW S2JB), Palembang pada 16 Desember 2021.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Direktur Teknik dan Operasi BREN Firmansyah Ibnu Haryoso selaku, mengatakan penandatanganan Berita Acara COD ini menandakan bahwa PLTM Padang Guci-2 secara resmi sudah sinkron dan dapat menyuplai energi listrik ke sistem PLN S2JB dalam rangka men-support keandalan sistem kelistrikan setempat untuk mencukupi demand masyarakat sehingga diharapkan dapat memicu pertumbuhan perekonomian di sekitar PLTM.
“Ini juga sebagai bentuk sinergi antara PT Brantas Abipraya (Persero) dengan PT PLN (Persero) untuk menghadirkan sistem kelistrikan yang andal dengan memanfaatkan potensi alam setempat,” tegas Firmansyah, dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/12/2021).
Penandatanganan dilakukan oleh Bambang Dwiyanto, General Manager PT PLN (Persero) UIW S2JB dan Rahmatullah, Direktur PT Brantas Hidro Energi (BHE). PT BHE merupakan Special Purpose Company (SPC) milik BREN yang nantinya akan melaksanakan kegiatan operasional PLTM Padang Guci-2. Selain Firmansyah, acara penandatanganan ini juga dihadiri oleh Ramli Ibrahim, Komisaris Utama BREN.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
PLTM Padang Guci-2 memiliki kapasitas 2 x 3,5 MW. PLTM ini dibangun di Desa Bungin Tambun, Kecamatan Padang Guci Hulu, Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu. Lokasinya berada sekitar 6 km di sebelah hulu dari PLTM Padang Guci-1 yang juga dimiliki oleh BREN dan sudah beroperasi sejak tahun 2017.
PLTM ini menghasilkan energi listrik dengan memanfaatkan potensi energi terbarukan setempat yaitu aliran Sungai Padang Guci, sehingga menjadikannya pembangit listrik yang ramah lingkungan. Pelaksanaan konstruksi PLTM Padang Guci-2 dikerjakan oleh Brantas Abipraya.
Menurut dia, dengan mulai beroperasinya PLTM Padang Guci-2 maka menambah portfolio BREN dalam mengoperasikan pembangkit listrik berbasis energi terbarukan. Hingga kini BREN telah berhasil membangun dan mengoperasikan 1 unit pembangkit tenaga surya dan 3 unit pembangkit tenaga hydro dengan total kapasitas 21,0 Megawatt (MW), yaitu PLTS Gorontalo sebesar 2,0 MWp, PLTM Padang Guci-1 dengan kapasitas terpasang 3 x 2,0 MW, PLTM Sako-1 dengan kapasitas terpasang 2 x 3,0 MW dan yang terbaru adalah PLTM Padang Guci-2 dengan kapasitas terpasang 2 x 3,5 MW.
“Dengan komitmen mendukung tercapainya percepatan pengembangan Energi Baru dan Terbarukan yang menjadi program Pemerintah, BREN saat ini juga sedang merampungkan PLTM Maiting Hulu-2 di Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan berkapasitas 2 x 4,0 MW yang direncanakan akan mulai berproduksi pada Triwulan I tahun 2022,” pungkas Firmansyah. [Tio]