WahanaListrik.com | Bandar Udara Internasional Daxing Beijing mengoperasikan proyek pembangkit listrik fotovoltaik untuk area parkir mobilnya, yang diperkirakan memiliki kapasitas pembangkit listrik tahunan lebih dari 3 juta kilowatt-jam (kWh).
Dua bangunan tempat parkir mobil bandara itu memiliki luas total sekitar 250.000 meter persegi, dan sekitar 18.000 meter persegi atapnya ditutupi dengan modul fotovoltaik film yang tipis.
Baca Juga:
Prabowo Kunjungi Monumen Pahlawan Rakyat di Beijing
Proyek itu mulai dibangun pada September 2018.
Dengan desain yang ramah lingkungan, proyek tersebut diharapkan dapat menghemat 1.080 ton batu bara standar dan memangkas 3.040 ton emisi karbon dioksida setiap tahunnya.
Sistem fotovoltaik tenaga surya untuk tempat parkir mobil itu akan menghasilkan listrik rata-rata lebih dari 3 juta kWh setiap tahun, atau sekitar 17 persen dari konsumsi listrik tahunan bangunan tersebut dan membantu menghemat biaya tahunan sekitar 2 juta yuan (sekitar Rp 4,5 miliar), kata pihak bandara.
Baca Juga:
Bertemu Zhao Leji, Presiden Prabowo Tegaskan Komitmen Pererat Hubungan Indonesia-Tiongkok
Bandar Udara Internasional Daxing Beijing, yang terletak 46 kilometer sebelah selatan pusat kota Beijing, dirancang untuk mengurangi tekanan pada Bandar Udara Internasional Ibu Kota Beijing yang sangat padat di pinggiran timur laut Beijing.
Bandara baru itu terletak di persimpangan Distrik Daxing di Beijing dan Langfang, sebuah kota di provinsi tetangga Hebei. [Tio/Ant]
