WahanaListrik.com | Dosen dan mahasiswa Universitas Surabaya (Ubaya) berhasil merancang sepeda listrik dan sepeda motor listrik.
Inovasi dari dua kendaraan listrik ini mempunyai kemampuan jarak tempuh yang jauh dengan memanfaatkan baterai kapasitas besar, penggerak pada roda dua, serta kestabilan dalam berkendara di jalanan ekstrem.
Baca Juga:
Polda Gorontalo Terapkan Aturan Penggunaan Sepeda Listrik secara Luas
Rektor Universitas Surabaya Benny Lianto mengatakan, penyusunan ide, perancangan prototipe hingga realisasi pembuatan kendaraan membutuhkan waktu kurang lebih satu bulan.
“Dirancang di pusat pengembangan kendaraan listrik atau center for electric vehicles innovation atau cevi ubaya,”ujarnya.
Dia berharap, inovasi kendaraan listrik ini diharapkan bisa menjadi solusi untuk masyarakat yang memiliki tingkat mobilitas tinggi, menggantikan kendaraan dengan combustion engine, serta tidak menimbulkan polusi dan mencemarkan lingkungan.
Baca Juga:
Panglima TNI Sebagai Ketua Ikatan Keluarga Alumni SMP Negeri 2 Cimahi Ikuti Reuni Akbar
Sepeda listrik atau E-bike two wheel drive yang diberi nama cevi b-one dan sepeda motor listrik atau E-cruiser motorcycle dengan nama cevi m-one ini merupakan hasil rancangan dari mahasiswa, dosen dan laboran dari program studi teknik mesin dan manufaktur Universitas Surabaya (Ubaya).
Sepeda listrik cevi b-one ini memiliki keunggulan terdapat dua penggerak roda. Yakni roda belakang dan roda depan, dengan total 500 watt atau masing-masing 250 watt.
Baterai yang digunakan 24 volt dan 80 ampere dan mampu melaju dengan kecepatan maksimal 30 kilometer per jam.
Sedangkan pada sepeda motor listrik cevi m-one merupakan motor jelajah memiliki tenaga yang besar dan kemampuan jarak tempuh yang jauh.
Serta mampu melaju hingga 70 kilometer per jam. Memiliki motor penggerak dua ribu watt, dengan baterai 70 volt dan 80 ampere. [Tio]
