WahanaListrik.com | Jelang akhir tahun 2021, PLN Unit Induk Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (UIP JBTB) berhasil rampungkan 16 pembangunan infrastruktur kelistrikan.
Sebanyak 16 Proyek Strategis Nasional (PSN) yang terdiri dari 11 jalur transmisi sepanjang 435,52 kms dan 5 gardu induk dengan total kapasitas 300 MVA, dengan nilai investasi total sebesar Rp 1,96 triliun selesai dibangun di akhir tahun 2021 dengan zero accident.
Baca Juga:
ALPERKLINAS Imbau Konsumen Percayakan Perbaikan dan Pemasangan Instalasi Listrik pada Ahlinya
Tidak hanya itu, nilai realisasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 73 persen atau setara dengan Rp 953 miliar.
Dengan realisasi TKDN ini menunjukkan komitmen PLN dalam meningkatkan porsi industri lokal untuk berperan bersama dalam penyelesaian pembangunan infrastruktur kelistrikan yang akan memperkuat keandalan sistem kelistrikan di pulau Jawa dan Bali serta untuk meningkatkan perekonomian nasional.
Di sisi lain, PLN UIP JBTB juga terus berproses dalam pengamanan aset negara dengan penerbitan sertipikat mencapai 1409 persil tanah.
Baca Juga:
Energi Hijau Jadi Primadona, PLN Siapkan Solusi untuk Klien Raksasa Dunia
Direktur Mega Project dan Energi Baru Terbarukan PLN, Wiluyo Kusdwiharto memberikan apresiasi atas keberhasilan PLN UIP JBTB yang mampu menyelesaikan 16 PSN di masa pandemi.
“Di tengah pandemi tentu bukan kondisi yang ideal dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan, pastinya terdapat kendala-kendala yang dihadapi, namun PLN UIP JBTB telah menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan keandalan sistem melalui selesainya pembangunan 16 PSN,” ucap Wiluyo.
Sementara itu, General Manager PLN UIP JBTB, Djarot Hutabri EBS, mengungkapkan keberhasilan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan tidak lepas dari sinergitas yang baik antara PLN dengan seluruh stakeholder.