"Mereka masih sehat tanpa demam, tanpa batuk-batuk, dan saat ini mereka sudah di-RT PCR kembali setelah tiga hari berikutnya dan hasil tes PCR negatif," kata Budi.
Varian omicron diyakini 70 kali lebih cepat menular dari versi asli korona dan varian delta dalam 24 jam. Varian omicron terdeteksi akhir November di Afrika Selatan (Afsel).
Baca Juga:
Kerap Disangka Flu Ringan, Ini Tanda-tanda Omicron BA.4-BA.5
WHO memasukkannya ke dalam variant of concern yang perlu diwaspadai bersama delta.
Sudah lebih dari 72 negara mengonfirmasi adanya infeksi varian omicron. Meski bergejala ringan, Inggris melaporkan kematian pertama pasien omicron awal pekan ini. [Tio]