WahanaListrik.com | Barge Mounted Power Plant (BMPP) Nusantara 1 dengan kapasitas 60 megawatt (MW) siap memasok sistem kelistrikan di kota Ambon.
BMPP merupakan pembangkit listrik yang dipasang pada kapal tongkang.
Baca Juga:
Era Energi Terbarukan, ALPERKLINAS: Transisi Energi Harus Didukung Semua Pihak
Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa BMPP Nusantara 1 telah selesai dibangun, dan dalam perjalanan menuju ke Ambon. BMPP Nusantara 1 sendiri dikembangkan oleh PLN melalui PT Indonesia Power yang bersinergi dengan PT PAL Indonesia.
Pembangkit listrik terapung itu dirancang dalam rangka memenuhi pasokan listrik di suatu wilayah dalam waktu yang singkat dan bersifat sementara.
Darmawan menuturkan, keberadaan BMPP tersebut bisa menjadi solusi untuk memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia Timur dan wilayah terpencil.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Selain itu, kehadiran BMPP Nusantara 1 diyakini bakal mendorong reserve margin dan menaikkan rasio elektrifikasi secara cepat, serta memungkinkan untuk dipindahkan ke tempat yang lebih memerlukan.
“Sebut saja seperti pada remote area yang dominan banyak tersebar di wilayah kepulauan Indonesia timur,” ujarnya.
Di wilayah Ambon, lanjut Darmawan, selama ini mempunyai kebutuhan listrik 63,6 MW.