Sementara untuk pembuatan instalasi di dalam rumah dan biaya penyambungan listrik biasanya menjadi tanggung jawab pelanggan. Tetapi dengan adanya bantuan ini biaya tersebut ditanggung oleh PLN.
"Bantuan biaya penyambungan listrik gratis ini merupakan bentuk kepedulian PLN bagi masyarakat tidak mampu, serta sebagai upaya dalam pemerataan kelistrikan di seluruh Indonesia, selain itu juga sebagai wujud hadirnya negara melalui akses energi," ungkap Darmawan.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Salah satu penerima manfaat, Pariyati (60), ibu rumah tangga ini mengaku sangat bersyukur karena kini rumahnya telah dilistriki PLN. Kehadiran listrik sangat membantu keluarganya dalam beraktivitas.
“Terima kasih kepada PLN atas bantuannya. Sebelumnya saya menyalur listrik dari tetangga. Sekarang punya listrik sendiri, kami sangat bersyukur," ungkapnya.
Sepanjang Semester I Tahun 2022, PLN telah memberikan bantuan listrik gratis kepada sebanyak 509 warga kurang mampu di wilayah Jateng dan DIY.
Bantuan tersebut disalurkan tersebar di daerah Magelang, Salatiga, Tegal, Klaten, Purwokerto, Sukoharjo, dan Demak.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Tak hanya di Jawa Tengah dan Yogyakarta, PLN juga telah memberikan bantuan penyambungan listrik gratis kepada 18.377 keluarga kurang mampu di seluruh Indonesia sepanjang 2021, dengan total anggaran mencapai Rp 18,6 miliar. [Tio]