WahanaListrik.com | Usai Masjid Agung Madaniyah dibuka secara umum, tagihan penggunaan listrik masjid yang jadi ikon Kabupaten Karanganyar itu mencapai Rp 21 juta.
”Operasionalnya mahal, kalau bicara untuk listrik saja, tagihan pertama untuk perbulan kemarin itu mencapai Rp 21 juta. Pembayaran nanti akan kita ambilkan dari pengelolaan parkir,” kata pengelola sementara operasional Masjid Agung Madaniyah Karanganyar Titis Sri Jawoto, Rabu (6/4/2022).
Baca Juga:
Hadir Pada General Annual Meeting di Dakar Senegal Tahun 2014, Awal Bergabungnya ALPERKLINAS Ke FISUEL International
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Karanganyar ini mengungkapkan, pendapatan dari hasil parkir yang dikelola oleh manajemen Masjid Agung per harinya mencapai sekitar Rp 2 juta hingga Rp 3 juta.
”Itu belum kalau saat liburan bisa saja lebih dari Rp 2 juta lebih kalau dari hasil parkir. Saya kira masih cukup untuk operasional untuk tagihan listriknya. Belum lagi nanti kalau sudah operasionalkan untuk lif menara puncak Masjid Agung Madaniyah,” ucap Titis.
Titis menambahkan, untuk kebutuhan sumber daya manusia dalam pengelolaan Masjid Agung Madaniyah Karanganyar, butuh sekitar 70 orang. Mengingat saat ini mulai ramai menjadi jujugan warga, tidak hanya Karanganyar tapi luar daerah.
Baca Juga:
Dukung Sektor Pariwisata, PLN Distribusi Jakarta Listriki Hotel Travello
”Sekarang ini ada sekitar 26 orang. Kalau idealnya itu 70 karyawan, dihitung delapan jam per harinya. Setelah kami estimasi atau dihitung-hitung, perbulan kita setidaknya membutuhkan Rp 150 juta untuk operasional Masjid Agung Madaniyah ini,” imbuh Titis.
Bupati Karanganyar Juliyatmono mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyempurnaan pengurus dan takmir masjid, baik yang terkait dengan keuangan dan pengembangan masjid.
”Semua pemasukan dari pengelolaan parkir ataupun infak itu nanti akan dikelola secara transparan. Semua bisa melihat dan akan kami lakukan secara online, karena nanti semua pakai aplikasi, infak juga pakai aplikasi. Semua untuk kemakmuran masjid baik untuk honor karyawan maupun maintenance,” ucap bupati. [Tio]