Namun, Sukamdani memastikan kalau manufaktur adalah yang paling besar serta tetap bergantung pada variasinya.
Apalagi saat ini efisiensi masih terus digalakan, menurut Sukamdni, kapasitas output listrik tetap besar.
Baca Juga:
Hadir Pada General Annual Meeting di Dakar Senegal Tahun 2014, Awal Bergabungnya ALPERKLINAS Ke FISUEL International
Sekjen Asosiasi Industri Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas), Fajar Budiono mengatakan kalau listri terutama pada petrokimia adalah komponen tertinggi nomor dua setelah bahan baku.
Sehingga jika listrik naik maka harga jual akan sangat berpengaruh.
"Listrik adalah komponen nomor dua, setelah bahan baku, antara di kami 15-30% kalau untuk PVC 50% listrik, otomatis akan berpengaruh ke harga jual pada akhirnya, plastik ini 50% digunakan utuk packaging, otomatis harga2 lain akan naik, packaging 30% dari ongkos produksi, akan membuat produk-produk akhir naik, dari bahan baku naik 20-30% akan naik di kami 2,5%-3%," pungkas Fajar. [Tio]