Di sisi lain pertumbuhan penjualan juga sejalan dengan penambahan pelanggan.
Hingga Desember 2021, jumlah pelanggan sebanyak 3.539.848 atau bertambah sebanyak 195.338 pelanggan dari tahun sebelumnya.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Total daya tersambung dari jumlah tersebut mencapai 5707,68 Mega Volt Ampere (MVA).
Awaluddin menambahkan, kesiapan PLN dalam memastikan pelanggan mendapatkan pasokan listrik yang memadai, utamanya telah didukung oleh sistem kelistrikan Sulawesi Bagian Selatan dengan daya mampu mencapai 2309,67 MW, serta cadangan daya sebesar 704.36 MW.
"Dengan pasokan daya yang dimiliki saat ini PLN memastikan kebutuhan listrik untuk masyarakat lebih dari cukup. Dengan pasokan yang andal ini juga bisa meningkatkan kepercayaan investor untuk berinvestasi di Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat," pungkas Awaluddin.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Selain itu, untuk menggenjot penjualan listrik di tengah ancaman gelombang varian baru Covid-19 ini, PLN telah melaksanakan sejumlah program seperti promo tambah daya dan diskon penyambungan baru.
PLN juga mendorong penerapan gaya hidup dengan menggunakan peralatan berbasis listrik dalam kehidupan sehari-hari atau electrifying lifestyle, seperti mendorong ekosistem kendaraan listrik berbasis baterai dan penggunaan kompor induksi.
Saat ini, PLN UIW Sulselrabar telah membangun tiga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) fast charging.