WahanaListrik.com | Bagi PT PLN (Persero) kepuasan pelanggan nomor satu.
Melalui transformasi Pelayanan Teknik (Yantek), PLN mengintegrasikan semua sistem informasi yang ada di internal perusahaan agar lebih sigap merespons kebutuhan pelanggan.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo saat melakukan Apel Siaga Idul Fitri 1443 Hijriah, menjelaskan PLN telah melakukan perubahan kultur pada petugas Pelayanan Teknik (Yantek) dengan menerapkan sistem digital dan Virtual Command Center (VCC) yang terhubung dengan fitur Yantek Mobile yang ada dalam aplikasi PLN Mobile, sehingga pelayanan dapat diselesaikan dengan cepat.
“Melalui transformasi ini yang tadinya semua dilakukan manual, respons petugas butuh 6 jam kini bisa kita lakukan dengan cepat. Kebutuhan pelanggan yang masuk melalui PLN Mobile bisa langsung terintegrasi dengan VCC Yantek Mobile. Kami bisa langsung merespons dengan cepat dan petugas bisa langsung bergerak sesuai work order yang ada,” ujar Darmawan.
Melalui integrasi tersebut, Darmawan mengaku kini bisa memantau langsung kinerja General Manager dan Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3), hingga petugas di lapangan melalui virtual command center.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Darmawan mengungkapkan, dengan diterapkannya digitalisasi pada Yantek, kini manajer UP3 dengan Yantek bisa dengan mudah berkoodinasi untuk mengoptimalkan layanan pada pelanggan khususnya penanganan gangguan.
“Kita mengubah suatu tata kelola yang tadinya terfragmentasi menjadi terkonsolidasi. Dulu pelayanan pelanggan berbelit kompleks, kita bongkar jadi lebih ringkas dan sederhana. Proses yang lambat sekarang jadi lebih cepat,” tuturnya.
Darmawan pun menyatakan Yantek saat ini berbeda dengan dulu, jika dulu masih banyak perintah kerja atau permintaan pelanggan tidak tertangani, terselip, tercecer, sehingga respons menjadi lambat.