Listrik.WahanaNews.co | Pemerintah telah melakukan perombakan besar-besaran pada bisnis PLN dalam rangka menjalankan transformasi di lingkungan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Tujuan utamanya agar PLN lebih efisien dan bergerak lebih lincah.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Salah satunya yang beberapa waktu lalu mencuat, yakni melakukan perombakan besar-besaran pada bisnis PLN terkait batu bara.
Hal itu sebagai buntut kurangnya pasokan batu bara PLN, sehingga sempat membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang ekspor batu bara untuk sementara waktu.
Pemerintah kemudian memutuskan, PLN mulai kini langsung membeli batu bara langsung ke perusahaan tambang.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
Tidak lagi melalui PLN Batu Bara dibentuk sebagai trader. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengeluarkan ancaman keras membubarkan PLN Batu Bara hingga afilisasi usaha.
Berikut anak usaha PLN beserta afilisasi yang terancam dibubarkan Erick Thohir.
Salah satu yang terancam dibubarkan ialah PLN Batu Bara.