WahanaListrik.com | Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak, Kalimantan Barat gandeng PT Kusuma Jaya Agro dalam pengolahan sampah dan co-firing sebagai bahan bakar energi baru terbarukan di kota itu.
"Kerja sama ini berkaitan dengan pengolahan sampah dan co-firing sebagai bahan bakar energi baru terbarukan. Selanjutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dalam hal ini menyediakan lahan untuk pembangunan pabrik co-firing maupun kebutuhan lainnya berdasarkan kesepakatan yang dibuat," kata Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono di Pontianak, Jumat (29/4/2022).
Baca Juga:
Kebut Elektrifikasi dan EBT, PLN Kantongi Pendanaan US$ 581,5 Juta dari Bank Dunia
Kerja sama tersebut dituangkan dalam sebuah nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono dan Direktur PT Kusuma Jaya Agro Raden Hidayatullah Kusuma.
Edi menjelaskan, kerja sama ini sangat membantu Pemkot Pontianak dalam mengatasi persoalan sampah.
Namun, kata dia, perlu diatur manajemen dalam pengelolaan sampah. Sampah mana yang diolah di bank sampah dan mana yang di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Baca Juga:
Kebut Elektrifikasi dan EBT, PLN Kantongi Pendanaan US$ 581,5 Juta dari Bank Dunia
"Kami menyediakan sarana angkutan untuk sampah-sampah yang akan dikelola pabrik co-firing," kata Edi dikutip Antara.
Kerja sama ini terjalin dilatarbelakangi oleh kesulitan dalam menangani permasalahan sampah yang terus membludak di Kota Pontianak. Produksi sampah di kota ini hampir mencapai 400 ton per hari.
Jumlah itu bisa melebihi apabila memasuki musim buah-buahan seperti durian, rambutan, dan buah-buahan lainnya. Bank sampah yang ada juga tidak bisa mengolah seluruh sampah yang dihasilkan.