Direktur Operasi PIS, Arief Kurnia Risdianto memaparkan kesiapan untuk mengamankan distribusi BBM dan LPG terus dipantau oleh perusahaan secara berkala.
Mulai dari kesiapan armada, persiapan muatan tonase yang handal, penyediaan tonase tambahan untuk built up stock di seluruh region, monitoring distribusi, hingga kesiapan dan keselamatan para perwira yang bertugas.
Baca Juga:
Pertamina Resmi Miliki Kapal Tanker Gas Terbesar di Dunia, Berikut Wujudnya
“Kami berkomitmen menjaga keamanan pasokan BBM dengan operasional yang berkelanjutan. Kami memastikan kesehatan dan keselamatan para perwira PIS yang bertugas sebagai Satgas Nataru,” ujar Arief.
Dalam menyalurkan BBM dan LPG, PIS berkoordinasi dengan Pertamina Patra Niaga dan Kilang Pertamina Internasional sebagai sesama Subholding Pertamina dalam rantai pendistribusian energi nasional.
PIS juga berkoordinasi dengan pihak-pihak seperti Kesatuan Pelaut Indonesia (KPI) untuk memastikan keamanan dan keselamatan para pelaut yang bertugas.
Baca Juga:
Pertamina Dorong Kemampuan Industri Nasional di Hulu Migas
CEO PIS, Erry Widiastono, menyampaikan bahwa Komitmen seluruh perwira PIS untuk menjaga keamanan suplai dan distribusi energi serta kelancaran operasional menjadi tanggungjawab bersama dan bentuk pelayanan terhadap masyarakat.
“Kami siap memastikan pendistribusian energi melalui kapal terlaksana dengan baik dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat dalam beraktivitas.”
Perwira PIS melaksanakan Stay On Ship selama Nataru bagi crew kapal dan Stay at Office bagi perwira Satgas yang ada di darat. [Tio]