WahanaListrik.com | Dua tahun lagi rencananya Ibu Kota RI akan dipindahkan, dari DKI Jakarta ke lokasi baru yang ada di Penajam Paser dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Tempat yang menjadi calon Ibu Kota Negara atau IKN itu, oleh Presiden Jokowi beberapa waktu telah resmi diberi nama Nusantara.
Baca Juga:
Pemprov Kaltim Perkenalkan Potensi Daerah kepada Diplomat Negara Sahabat
Kementerian Perhubungan mengaku sedang menyiapkan rencana pembangunan sistem transportasi yang cerdas, terintegrasi dan ramah lingkungan untuk mendukung aktivitas di IKN.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa konsep pembangunan IKN yakni kota baru yang cerdas, kompetitif di tingkat global, sebagai transformasi menuju negara yang berbasis inovasi, teknologi, dan ekonomi hijau.
“Untuk mendukung pembangunan di kawasan IKN, kami telah siapkan konsep Smart City, Smart Mobility,” ujarnya melalui keterangan resmi, Senin (7/2/2022).
Baca Juga:
Lapangan Upacara Istana Negara di IKN Tampung 1.800 Orang
Menhub menuturkan, perencanaan transportasi sangat penting dalam mendukung kelancaran aksesibilitas dan mobilitas manusia maupun barang di IKN.
“Dalam membangun konektivitas dan aksesbilitas IKN, transportasi publik yang ramah lingkungan menjadi pilihan utama,” tuturnya.
Sistem transportasi darat yang akan dikembangkan di IKN, kata Menhub yakni fasilitas pejalan kaki, sepeda, kendaraan listrik berbasis baterai, dan kendaraan otonom untuk angkutan bus.
