Hubungan antara orang tua-anak yang buruk, menciptakan timbal balik yang tidak sesuai dengan pertumbuhan, perkembangan, dan kesejahteraan anak.
Sifat hubungan orang tua dengan anak-anaknya diringkas oleh Nina W. Brown, EdD, LPD, dalam Children of the Self-Absorbed dan juga oleh Lindsay C. Gibson, PsyD. dalam Adult Children of Emotionally Immature Parents.
Baca Juga:
Hati-Hati! Ini Ciri-ciri Orang Toxic Parents yang Bisa Merusak Anak
Menurut dua buku tersebut, orang tua yang egois memanipulasi anak untuk memastikan sorotan kekaguman tetap ada pada orang tua.
Dengan begitu, kebutuhan emosional anak tak diperhatikan secara baik.
2. Harga diri dan kepercayaan diri anak rendah
Baca Juga:
Mom Wajib Tahu! Usia Berapa Anak Boleh Makan Mie Instan, Simak Penjelasannya
Harga diri yang rendah pada gilirannya dapat menciptakan kecemasan dan depresi, pikiran untuk bunuh diri, penyalahgunaan zat, dan perilaku melarikan diri.
Ada berbagai macam konsekuensi yang diderita anak-anak karena tumbuh dengan orang tua yang egois.
Lebih spesifik, Adams memaparkan bahwa ketika individualitas anak diabaikan, itu memengaruhi harga diri dan kepercayaan diri.
