Adanya konsolidasi tersebut diharapkan dapat mewujudkan pilot project pembangunan industri sawit rakyat pada tahun 2022 sebagai upaya antara lain mengembangkan minyak sawit merah (Red Palm Oil) sebagai solusi mengatasi masalah ketersediaan maupun harga minyak goreng.
"Itu harus segera dipetakan. Kemudian, kita dampingi. Sehingga kemandirian para petani sawit untuk memiliki bargaining position dalam industri sawit skala kecil dapat diwujudkan," ungkap Deputi Bidang Perkoperasian Kemenkop Ahmad Zabadi. [Tio]