"Ketika dijelaskan (tugasnya) menyampaikan informasi ke generasi milenial dan Z, saya ingin mengusahakannya. Dengan latar belakang saya di bidang pendidikan, saya dapat kesempatan untuk berkontribusi dan kembali ke Indonesia," kata Maudy dikutip Antara.
Presidensi G20 Indonesia masih berlangsung hingga November nanti. Juru bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dedy Permadi, mengemukakan pertimbangan matang mereka menunjuk Maudy Ayunda sebagai juru bicara pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia.
Baca Juga:
Buka Donasi untuk Biaya RS Indra Bekti, Aldila Jelita Banjir Kritik
"Maudy saat ini masih 27 tahun, tapi, prestasinya luar biasa. Dia representasi, profil anak muda Indonesia yang bisa berkarya di kancah nasional maupun internasional," kata Dedy
Penunjukkan Maudy Ayunda sebagai juru bicara juga merujuk pada data Badan Pusat Statistik, bahwa usia muda berjumlah dua pertiga dari populasi Indonesia sejumlah 270,2 juta jiwa pada 2020.
Populasi generasi Z mencapai 27,94 persen dari total jumlah penduduk, sementara generasi milenial sebanyak 25,87 persen.
Baca Juga:
Tewaskan Seleb TikTok, DPR Segera Investigasi Ledakan Smelter GNI
Maudy masuk ke tim juru bicara pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia, informasi yang dia sampaikan bertujuan agar isu G20 lebih membumi dan bisa sampai ke semua lapisan masyarakat.
Tugas yang sudah menanti Maudy Ayunda yaitu menyampaikan informasi terkait Konferensi Tingkat Tinggi, acara puncak forum G20 yang dihadiri kepala negara.
Selain itu, dia juga akan menyampaikan agenda pendukung G20 secara rutin. [Tio]