Vita bercerita, sejak kecil ia sudah punya cita-cita untuk kerja di dunia teknologi.
Dahulu, kakeknya adalah seorang insinyur, dan inilah mengapa ia terinspirasi untuk mengejar cita-citanya.
Baca Juga:
Elon Musk Beberkan Alasan Tangguhkan Akun X Pemimpin Tertinggi Iran
“Waktu kecil saya suka melihat bagaimana sesuatu dirakit dan dibuat. Saya amat terinspirasi oleh kakek saya yang seorang insinyur mesin,” pungkasnya.
Ars Vita kemudian mendapat gelar sarjananya dari University of Maryland, College Park, Amerika Serikat di tahun 2017.
Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di Massachussetts Institute of Technology (MIT).
Baca Juga:
Agar Elon Musk Buka Kantor X di RI, Kominfo Atur Strategi
Memperkenalkan identitas tanpa takut
Setelah meraih gelar masternya dari kampus bergengsi dunia itu, ia pun mencapai apa yang ia cita-citakan sejak kecil, walau industri yang ia dalami masih didominasi laki-laki.
Menurutnya, salah satu tantangannya adalah meyakinkan dan membuktikan kalau ia mampu memberi hasil, di luar identitasnya sebagai perempuan berhijab.