Kardinal Parolin mengatakan, "Menteri Lavrov tidak memberi saya jaminan".
Sementara itu, Ukraina telah mengatakan akan menyambut baik mediasi Vatikan dan Parolin telah mengatakan sebelumnya, pihaknya bersedia untuk memfasilitasi dialog antara Rusia dan Ukraina.
Baca Juga:
Bantu Rusia, Terungkap Kim Jong Un Kirim Tentara ke Ukraina
"Harus ada keterbukaan di pihak semua orang, karena hanya jika ada kemauan untuk benar-benar bernegosiasi dan menemukan kesepakatan, masalah dapat diselesaikan," tandas Parolin.
"Jika semua orang berpegang teguh pada posisi mereka, tidak ada yang bisa dilakukan. Perang akan berlanjut dan menjadi semakin mematikan, dan dengan prospek, Tuhan tolong kami, itu bahkan bisa menyebar. Saya harap tidak, saya harap tidak," Doanya. [Tio]