Di samping itu, Direktur Sumber Daya Manusia dan Administrasi PT PJB, Karyawan Aji, mengatakan, kerja sama dengan PNUP selaku perguruan tinggi vokasi juga relevan dengan perkembangan energi terbarukan.
Aji menerangkan, pihaknya menargetkan pada 2025 mendatang sudah menggunakan energi terbarukan sebesar 25 persen.
Baca Juga:
SMKN 1 Lumut Bertransformasi Menjadi BLUD, Siap Kembangkan Teaching Factory
"Sehingga, untuk kawasan Sulawesi kami membutuhkan spesifikasi tenaga desain, operator yang semuanya harus memiliki sertifikasi,” ujar Aji.
Untuk itu, lanjut Aji, kerja sama dengan PNUP sangat mendukung dalam memecahkan solusi tentang pengembangan sumber daya manusia melalui inovasi yang dilakukan oleh PT PJB.
"Salah satu indikator pencapaian PT PJB yang terbaik di BUMN saat ini karena pencapaian Avator sebagai karya Indonesia paling prospektif,” jelas dia.
Baca Juga:
Tanpa Kolaborasi dengan Industri, Pendidikan Vokasi Tidak akan Sukses
Avator yang merupakan singkatan Automatic Vibration Monitor Calibrator adalah penguji getaran dengan biaya rendah di pembangkit listrik.
Alat itu berfungsi untuk menguji alat monitoring getaran yang merupakan jantung peralatan pada proteksi mesin pembangkit. [Tio]