Namun, meningkatnya volume kendaraan dari arah Jakarta hingga pukul 11.00 WIB membuat sejumlah titik jalur menuju Puncak mengalami kemacetan.
Kemacetan terjadi di antaranya selepas pintu tol Ciawi sampai dengan simpang Gadog.
Baca Juga:
MARTABAT Prabowo-Gibran: Investasi Transportasi Massal Jabodetabekjur Tak Seimbang dengan Kerugian Rp100 Triliun Akibat Macet
Kapolres Bogor menjelaskan bahwa kini tidak lagi memberlakukan aturan ganjil-genap di sekitar puncak Bogor, karena mempertimbangkan volume kendaraan.
Ganjil-genap dapat diberlakukan kembali jika arus lalu lintas memungkinkan kendaraan untuk diputar balik.
Selain meningkatnya volume kendaraan, sejumlah penyebab terjadinya kemacetan yakni banyaknya pengendara yang beristirahat di bahu jalan tepat di depan sentra penjualan oleh-oleh, maupun antre di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Baca Juga:
Pemkab Garut Batasi Operasional Truk Tambang demi Kurangi Kemacetan Akhir Pekan
Ada juga kemacetan yang disebabkan pengendara keluar-masuk kendaraan di setiap persimpangan serta aktivitas masyarakat di pasar.
Sementara itu Pada Rabu (4/5) ruas jalan menuju gerbang tol Ciawi juga terpantau padat merayap.
Atas diskresi kepolisian, Jasa Marga Metropolitan Tollroad (JMT) memberlakukan lawan arus (contraflow) atau lawan arah sejak 06.30 WIB untuk mengurai kemacetan.