Tetapi, permusuhan meningkat di negara tetangga Karnataka, di mana kelompok-kelompok Hindu telah mencoba untuk mencegah umat Islam, mengikuti ketetapan Islam seperti mengenakan jilbab dan makan daging halal.
Tak hanya itu, Muslim juga dilarang melakukan bisnis di dekat kuil Hindu. Kelompok-kelompok Hindu di negara bagian pantai itu juga keberatan dengan penggunaan pengeras suara untuk azan di masjid-masjid dalam beberapa pekan terakhir.
Baca Juga:
Sosok Sheikh Hasina, PM Bangladesh Kabur ke India yang Mundur-Kabur karena Demo
Palliparambil menyebut sikap Narayanan sebagai contoh dari 'model Kerala' pembangunan untuk melestarikan, mempromosikan kerukunan komunal dan keadilan sosial.
Diketahui, Kerala, yang memiliki lebih dari 36 juta penduduk, adalah negara bagian yang didominasi Hindu, dengan populasi Muslim dan Kristen hampir 45 persen.
Negara bagian kecil itu diperintah oleh pemerintah berhaluan kiri, sebagian besar tetap tidak terpengaruh oleh perselisihan sektarian di negara bagian lain di negara itu.
Baca Juga:
PM Bangladesh Undur Diri, Hasina Mengungsi ke India
"Dia telah memberikan contoh kerukunan komunal di negara bagian Umat Hindu dan Muslim hidup damai di sini dan tidak jarang orang-orang dari komunitas lain saling membantu," tandas Palliparambil. [Tio]