WahanaListrik.com | Pemerintah terus mempersiapkan proyek pembangunan Jembatan Batam-Bintan di Kepulauan Riau (Kepri).
Hal ini seiring realisasi konstruksi yang akan dimulai pada 2022 dan ditargetkan bisa beroperasi tiga tahun setelahnya atau pada 2025 mendatang.
Baca Juga:
Beredar Kabar Penyerobotan Lahan Warga di Pembangunan Jembatan, Ini Penjelasan Dinas PUTR Cianjur
Infrastruktur konektivitas ini cukup dinanti, karena disebut-sebut sebagai calon jembatan terpanjang di Indonesia, menggeser Jembatan Suramadu di Jawa Timur.
Status tersebut pernah disampaikan oleh Kementerian PUPR ketika dikonfirmasi Kompas.com pada 6 Mei 2021 silam.
Bahwa, Jembatan Batam-Bintan memang dirancang belasan kilometer. Namun, spesifikasi teknis itu sudah termasuk jalan dan jembatan dengan dua bentang yang terpisah oleh pulau.
Baca Juga:
Bupati Bantul: Kementerian PUPR Larang Penambangan Pasir di Sungai Progo Srandakan
Kendati begitu, jembatan dua bentang ini jika diukur kumulatif, panjangnya akan mencapai 5,561 kilometer.
Sementara Jembatan Suramadu panjangnya 5,348 kilometer.
Artinya bila nanti pembangunannya sudah selesai, Jembatan Batam-Bintan akan menjadi yang terpanjang di Indonesia.