“Kondisi ini akan coba diantisipasi oleh OPEC, mereka juga sekarang mulai hati-hati karena bisa jadi ketegangan ini akan meningkatkan harga minyak di atas US$100 per barel atau lebih,” kata dia.
Sebelumnya, harga minyak mentah mulai mendingin pada perdagangan Selasa (15/2/2022) meskipun di pasar West Texas Intermediate (WTI) dan Brent harganya sudah menembus US$95 per barel.
Baca Juga:
Eks Marinir RI Raup Ratusan Juta di Militer Rusia, Pakar: Ini Bahayakan Keamanan Negara
Namun, laju minyak diperkirakan masih terus naik. Mengutip data Bloomberg pada 09.12 WIB, harga minyak WTI tercatat turun 0,34 poin atau 0,36 persen ke US$95,12 per barel.
Adapun, harga minyak Brent turun 0,25 poin atau 0,26 persen ke US$96,23 per barel.
Tim Riset Monex Investindo Futures (MIFX) menyebut ketegangan antara Ukraina dan Rusia berisiko meningkatkan harga minyak. [Tio]